Jumat, Oktober 31, 2008
Kakak Adik
Ketika sebuah komitmen atau status pacaran tidak mungkin tercapai, maka munculah sebuah pilihan yang sedikit dipaksakan yaitu hubungan kakak-adik. Hubungan ini biasanya terjadi ketika cowok atau cewek telah saling mengagumi satu sama lain, namun, keadaan tidak memungkinkan menyatukan mereka untuk menciptakan suatu komitmen atau hubungan sebagai sepasang kekasih. Penyebab dari hal ini bisa saja karena salah satunya atau masing-masing dari mereka sudah punya kekasih, atau mungkin ada sebab-sebab lain yang dijadikan pertimbangan. Padahal mereka masih ingin tetap menjalin hubungan baik, tidak ingin berpisah dan masih ingin tetap bersama. Akhirnya terbentuklah suatu hubungan kakak-adik yang sedikit dipaksakan tadi.
Ketika suatu hubungan baik yang sudah terbentuk dan terjalin sekian lama, tidak mungkin dirusak begitu saja hanya karena ingin mewujudkan sebuah komitmen atau status yang tidak bisa terwujud. Maka hubungan kakak-adik seperti ini bisa menjadi sebuah pilihan ataupun solusi. Kadang kala seseorang membutuhkan figur seorang kakak ataupun figur seorang adik. Itulah sebuah nilai positif yang bisa di ambil dari hubungan seperti ini.
Tidak bisa dipungkiri memang, terkadang perasaan hati atau cinta yang telah hadir dan kemudian menyebabkan mereka dekat dan terbiasa tidak bisa dihapus begitu saja, kemudian digantikan dengan perasaan kasih sayang antara kakak-adik.
Sudah pasti, selama menjalin hubungan kakak-adik itu, salah satu dari mereka akan berusaha memendam perasaannya. Sebuah perasaan untuk ingin memiliki sebagai seorang kekasih. Maka salah satu atau keduanya akan terus menerus membohongi perasaanya dan berbohong pada diri sendiri.
Ada sebagian yang berhasil menjalani hubungan seperti ini, karena dia bisa menempatkan perasaan atau cintanya di tempat yang tepat atau semestinya. Tapi alangkah meyedihkan bila dia berhasil menjalani hubungan tersebut karena dia bisa membohongi diri dan perasaanya. Banyak juga yang memilih untuk mengakhiri hubungan seperti ini dari awal, karena mereka sadar bahwa mereka tidak biasa berbohong dan di bohongi.
Memang cinta tak bisa dipaksakan dan cinta tidak harus memiliki.
***makan itu cinta...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar