Minggu, Februari 17, 2008
Surat Cinta
Pernahkan Anda menulis surat cinta?
Betapa banyak pasangan yang tak lagi mengucapkan kata-kata "cinta", walaupun mereka saling memperhatikan, saling bertemu, bahkan menelepon/SMS setiap hari. Kadang ada perlu juga menyampaikan perasaan cinta melalui secarik kertas, seperti dikatakan dermawan asal Inggris, Henri Zimand, "Jangan anggap remeh kekuatan surat cinta yang sungguh-sungguh berasal dari lubuk hati yang terdalam."
Sebuah artikel sangat indah muncul di majalah Newsweek.
Bercerita tentang seorang suami yang kehilangan istri sesudah hampir enampuluh tahun bersama. Kalimat yang diucapkan sang suami sangat menyentuh:
“saya punya banyak photo dan kenangan indah bersamanya. Satu yang tidak saya miliki adalah sepotong surat darinya, yang mengingatkan saya pada setiap kalimat yang diucapkannya selama ini”
Sepotong kalimat dalam kertas sederhana akan menjadi kenangan indah. Mengingatkan kita pada dia yang sangat kita kasihi. Yang berkata-kata diantara desiran angin dan temaramnya cahaya bulan.
Hidup di zaman serba modern selalu menuntut kita untuk melakukan sesuatu dengan serba cepat. Maka banyak orang berpikir, menulis surat cinta sudah tidak praktis, kuno alias ketinggalan zaman dan menghabiskan waktu.
Surat cinta bisa menjadi penting kembali, karena surat cinta bisa kita simpan, bisa dibawa kemana-mana, pokoknya kemana saja dan kapan saja kita ingin, surat cinta selalu bisa mendampingi kita. Kalau kita kangen dengan sang kekasih, kita bisa membaca berulang-ulang surat cinta yang pernah dikirimnya.
Surat cinta merupakan bukti yang lebih bisa dipegang dari pada penjelasan cinta yang hanya melalui telepon, SMS, e-mail atau media komunikasi canggih lainnya.
Dalam menulis surat cinta, perasaan yang keluar dari lubuk hati tercurah atau terungkap dalam kata-kata yang kita pilih dan tulis, disamping itu dalam menulis surat cinta, kita dituntut agar kita selalu dalam keadaan sadar, memusatkan pikiran kita kepada orang yang kita cintai. Situasi seperti ini kadang-kadang tidak kita miliki kalau kita berbicara di telepon. Menulis surat cinta juga fungsinya sama seperti kita menulis apa yang kita rasakan di dalam sebuah Diary, semua uneg-uneg bisa kita tuangkan kedalam tulisan.
"Setiap saat saya menanti kata-katamu, tentang cintamu pada saya. Saya kangen. Tulislah surat setiap hari kalau kamu bisa, Verochka, kekasihku,
kekasih tercintaku ..."
Surat cinta tersebut dikirim komposer terkenal Igor Stravinsky (1882-1971) kepada Vera Sudeikina.
"Surat-suratmu beragam seperti bintang-bintang kecil di langit yang tampak selalu bersinar dengan cahaya berbeda-beda setiap hari...
Engkau menulis seperti ciuman;
itulah rahasia surat-suratmu ..."
Fidel Castro yang menyusun kata-kata tersebut dalam surat cinta yang indah untuk wanita yang dipujanya Naty Revuelta, .
“Kekasihku Dodi,
hadiah ini adalah yang terakhir diberikan oleh laki-laki yang paling kucintai, ayahku. Semua ini kuberikan kepadamu karena saya tahu betapa senangnya dia jika mengetahui bahwa barang itu kuberikan kepada orang yang spesial.
Orang yang sangat mencintaimu. Diana."
Surat Cinta terakhir Putri Diana untuk sang kekasih Dodi.
Keuntungan apa yang didapat oleh penerima Surat Cinta ?
Sudah pasti seperti menerima hadiah atau harta karun yang selalu bisa disimpan dan dikenang. Yang menerima surat cinta juga merasa bahagia karena merasa dicintai.
Hari ini ku bergembira
Melekat di udara
Aku membawa berita dari yang ku damba
Amplop surat yang manis
Warnanya merah bagai bingkisan pertama
tak sabar ku buka
Satu dua dan tiga ku mulai membaca
Surat cinta ku yg pertama membikin hatiku berombak seperti melodi yg indah kata-kata
Cintanya
Itulah kutipan lyric lagu Surat Cinta yang dilantunkan Vina Panduwinata.
Bagaimana memulainya agar berhasil menulis surat cinta?
Sering kita mengalami kesulitan untuk menemui kata-kata yang tepat ketika kita memulai menulis surat cinta. Apabila hal ini terjadi, tulislah semua yang ingin anda ungkapkan diatas kertas biasa. Penyusunan kalimat bisa diatur kemudian.
Tips dari para Pakar surat cinta: “Untuk kalimat pembuka, kita siapkan pada akhir surat, maksudnya pokok pikiran yang akan ditulis harus diutamakan terlebih dahulu dan kalau sudah selesai baru kalimat pembuka dan penutup ditulis“.
Apa yang harus kita perhatikan dalam menulis Surat Cinta?
Jeannot Lucchi menyarankan: Penggunaan kata “kamu“ harus sering ditulis dari pada kata “saya“ (biar tidak ada kesan egois). Kalimat yang pendek dan mengandung penuh arti lebih penting dari kalimat yang panjang-panjang. Ungkaplah perasaan anda dengan jelas melalui kata-kata yang dipilih, jangan menulis kalimat yang berputar-putar yang menuntut si Kekasih untuk menebak sendiri apa yang ingin anda ungkapkan.
Surat cinta yang indah adalah surat yang bisa menggambarkan ribuan kenangan yang anda alami berdua, menggambarkan saat-saat indah dan romantis bagi anda berdua. Dengan membayangkan saat-saat yang indah dan romantis maka pembuatan surat cinta akan lancar dengan sendirinya.
Saran-saran yang perlu diperhatikan dalam membuat surat cinta:
1. Tulis surat dengan tulisan tangan, kesannya lebih pribadi. Bisa juga disertai dengan tanda-tanda misal: gambar ”hati” apabila kata ”hati” sulit untuk ditulis.
2. Pergunakanlah kertas surat yang cantik, bermotif atau berparfum untuk memberi kesan kepada sang Kekasih bahwa anda mempunyai perhatian khusus untuknya.
3. Pilihlah perangko yang cantik misal. dengan motif bunga atau motif khusus lainnya. Atau bisa juga ditambah dengan sticker kecil yang cantik diatas amplop.
Begitulah menurut Pakar Penulis Surat Cinta Jeannot Lucchi
Sekarang kita bertanya kepada diri kita masing-masing:
Perlukah kita menulis Surat Cinta untuk orang yang kita cintai ?
Jika ya !
Selamat menulis Surat Cinta...!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar