Selasa, Desember 16, 2008
Mulai Dari Nol Lagi
Jangan mengeluh dulu bila profesi sekarang tak sesuai dengan cita-cita semula atau Anda masih menjadi junior di kantor yang setiap hari disuruh-suruh oleh bos. Banyak tokoh dan orang-orang terkenal yang harus jatuh bangun saat mendaki puncak kesuksesan.
Meski tidak enak, berada di 'bawah' akan membantu kita lebih tahan banting dan punya bekal pengalaman luas dalam menghadapi berbagai tantangan. Banyak orang bijak mengatakan, kesuksesan itu datangnya tidak tiba-tiba. Selain itu, bukankah bintang yang melesat terlalu cepat, biasanya akan menukik ke bawah dengan cepat pula?
Berikut beberapa contoh pribadi-pribadi tahan banting yang sukses berkat pengalaman mereka.
Oprah Winfrey
Presenter sukses dan orang penting di dunia media ini memulai karir di bidang broadcasting sejak duduk di bangku SMA. Ia pernah menjadi penyiar di sebuah radio di kota Nashville, menjadi reporter televisi, hingga akhirnya jadi presenter.
Brad Pitt
"Pekerjaan pertama saya adalah menjaga kedai sambil mengenakan kostum ayam untuk mempromosikan makanan siap saji di kedai itu," kata Pitt. Aktor tampan ini juga pernah menjadi sopir dan penjaga kostum para penari telanjang di sebuah klub.
Ralp Lauren
Meski ia telah memiliki kerajaan bisnis di dunia mode, namun pendiri Polo Ralph Lauren ini justru memulai karirnya sebagai petugas sales di sebuah toko.
Simon Cowell
Setelah keluar dari sekolah di usia 16 tahun, Cowell memiliki beberapa pekerjaan sebelum menjadi pengantar surat di perusahaan rekaman EMI Records. Toh, pekerjaannya sebagai kurir ia jalani dengan senang karena kesempatan itu ia pakai sebagai batu loncatan menuju profesi yang ia inginkan.
George Clooney
Sebelum sesukses sekarang, Clooney bekerja sebagai sales pakaian pria dan sepatu. Ia juga pernah bekerja di gudang sebuah department store di kota asalnya, Kentucy. Saat tiba di Los Angeles, Clooney bekerja di bidang konstruksi bangunan merangkap sebagai petugas kebersihan di sebuah teater untuk membiayai kursus aktingnya.
Tukul Arwana
Pelawak yang punya nama lengkap Riyanto ini pernah menjadi sopir pribadi, juga bekerja dengan seorang pembuat sumur pompa. "Saya bagian pegang pipa. Waktu kerja di video syuting juga bagian pegang kabel," katanya. Tahun 1995, Tukul diterima bekerja menjadi penyiar di Radio SK (Suara Kejayaan), dan dilakoninya hingga tahun 2000. Ia juga kerap jadi bintang tamu di acara lawak Srimulat.
Anggun
Di usia 19 tahun, Anggun telah meraih sukses sebagai penyanyi yang populer di Indonesia. Namun pelantun lagu Tua-tua Keladi ini tak melupakan mimpinya untuk menjadi artis bertaraf internasional. Ia sempat tinggal di London, Inggris, namun perusahaan rekaman di sana tak berminat mengambilnya sebagai artis rekaman.
Anggun lalu pindah ke negara suaminya, Perancis. Sayang, lagi-lagi ia ditolak. Demo lagu yang dikirimkannnya ke perusahaan rekaman dibuang dengan alasan lagu berbahasa Inggris tak akan laku di Perancis. Namun ia pantang menyerah dan mulai belajar bahasa Perancis hingga akhirnya singel pertamanya, La Neige au Sahara, mendapat tempat di hati penikmat musik Perancis, bahkan beberapa negara Eropa.
Ruben Onsu
Meski kini telah menuai sukses, namun Ruben adalah seorang pekerja keras yang memulai semuanya dari nol. Pria yang pernah bermain dalam sitkom Lenong Bocah ini juga rela dibayar murah saat membawakan berbagai acara demi menambah jam terbangnya di dunia presenter.
sumber bacaan: kompas
***mulai dari nol lagi tidak masalah, asal jangan menjadi nol besar...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar