Selasa, Juli 31, 2007
YAHOO + GOOGLE
Kawin paksa antara yahoo dengan google telah lama terjadi....
Akurkah mereka setelah dikawinkan? Baca selengkapnya...
Senin, Juli 30, 2007
I R A Q J U A R A !
Selamat untuk Tim Nasional Iraq, telah sukses menjuarai Piala Asia 2007.
Kalian layak jadi contoh bagi negara kalian, negara kami, dan negara mereka.
Sebuah pelajaran telah kita dapat dari timnas Iraq: SEMANGAT PERJUANGAN SERTA PENGORBANAN
Kalian layak jadi contoh bagi negara kalian, negara kami, dan negara mereka.
Sebuah pelajaran telah kita dapat dari timnas Iraq: SEMANGAT PERJUANGAN SERTA PENGORBANAN
Baca selengkapnya...
Minggu, Juli 29, 2007
Kenapa Ada Gonjong?
Foto bangunan diatas diambil di salah satu sudut di pusat kota Padang.
Gaya bangunan minimalis saat ini berkembang cukup pesat karena memiliki kekhasan tersendiri dalam tampilan muka bangunannya (Facade). Saat ini banyak perumahan-perumahan, bagunan perkantoran maupun ruko yang menggunakan gaya minimalis. Bangunan minimalis cenderung menggunakan batuan, kaca, lebih menonjolkan permainan unsur garis dan bidang, serta warna-warna yang lebih berani. Pengolahan pada permukaan dinding merupakan hal sering ditampilkan dalam arsitektur minimalis, karena kekuatan utama dalam desain minimalis biasanya terletak pada gubahan geometri dan penggunaan bahan. Gaya Kubisme kadang bisa terlihat dalam hal pengisian relung-relung bidang kubus dan persegi dengan warna dan bahan yang berbeda. Prinsip 'less is more' sangat jelas terlihat dalam arsitektur minimalis. Arsitektur minimalis ini juga mengikuti prinsip arsitektur ”form follow function” atau bentuk mengikuti fungsi.
Kenapa ada gonjong?
Apa karena Simbolisme arsitektur tradisional dalam konteks bangunan modern?
Selasa, Juli 24, 2007
Pertapaan Bunda Pemersatu Gedono
Pertapaan Bunda Pemersatu Gedono adalah pertapaan pertama rubiah Ordo Cisterciensis Observansi Ketat (OCSO) atau di Indonesia lebih dikenal dengan Trappist, didirikan pada tahun 1987. Pembangunan pertapaan yang dimulai tahun 1985. Pertapaan Bunda Pemersatu Gedono didesain oleh almarhum Yusuf Bilyarta Mangunwijaya (Romo Mangun).
Romo Mangun dikenal sebagai pastor, pendidik, arsitek, sastrawan, serta budayawan. Meninggal pada 10 Februari 1999. Sebagai seorang arsitek, karyanya cukup banyak. Salah satu karyanya pernah memperoleh Aga Khan Award tahun 1992, semacam penghargaan Nobel untuk karya arsitektur yaitu desain pemukiman Kali Code di Yogyakarta. Desain Pertapaan Bunda Pemersatu Gedono mendapat penghargaan utama dari Ikatan Arsitek Indonesia untuk kategori Desain Arsitektur.
Bangunan Pertapaan Bunda Pemersatu Gedono terletak di Bukit Gedono, Dukuh Weru, Dus. Jetak, Kec. Getasan, Kab. Semarang. 15 kilometer arah barat daya kota Salatiga, Jawa Tengah. Luas arealnya mencapai delapan hektar. Satu hektar untuk bangunan, selebihnya ditumbuhi pepohonan, perkebunan, dan pemakaman.
Arsitektur Monastik Cisterciensis melambangkan keserasian dan keindahan ilahi. Bangunan-bangunan dalam biara monastik dibangun dengan sederhana dan bersahaja. Pertapaan ini sangat menarik karena kesederhanaanya itu sendiri. Suasana teduh, hening, dan sunyi di pertapaan ini sungguh menjadi daya tarik utama.
Masing-masing bagian bangunan dibuat terpisah satu sama lain. Misalnya ruang ibadah dalam satu bangunan, rumah tamu dalam satu bangunan, ruang cuci satu bangunan, ruang dapur dan makan satu bangunan, serta ruang tidur dari empat bangunan berbentuk rumah panggung.
Rumah tamu, bangunan ini cukup besar bagi para tamu, karena tamu yang datang tidak setiap hari. Bangunan ini menghadap ke utara, dengan bentuk memanjang dan berkoridor. Temboknya terbuat dari batu alam yang tersusun rapi. Berdiri di atas gundukan tanah dengan dua undakan tangga di depannya. Tangga pertama langsung menghubungkan area parkir dengan tempat pendaftaran tamu. Tangga kedua berfungsi menghubungkan rumah tamu dengan retreat, rumah penyepian diri khusus untuk tamu. Tangga ini berbentuk tiga sengkedan dengan atap di atasnya. Kesan yang terbentuk amat harmonis.
Ada tiga rumah tamu, tempatnya tak begitu besar, tapi suasananya amat terang. Ornamennya ada dua pintu yang saling berseberangan, empat jendela berbentuk kubah, serta banyak kisi jendela berbentuk persegi dan bulat. Satu ventilasi cahaya lagi berada di atap yang membawa cahaya matahari jatuh ke lantai ubin dan berpendar ke seluruh ruangan. Itu pun masih ditambah variasi cahaya buatan dari dua bola lampu yang tergantung.
Rumah retreat menjadi salah satu kawasan yang steril dari kebisingan. Rumah retreat, sesuai namanya, memiliki fungsi penyepian diri bagi para tamu. Ada dua rumah retreat dan satu rumah toko di depan rumah tamu. Letaknya di bagian bawah area parkir. Bangunannya berbentuk persegi, beratap limasan. Sama dengan rumah tamu, rumah retreat dan rumah toko menggunakan tembok berbahan batu alam. Rumah toko menyediakan beragam hasil kerja tangan para rubiah, sebutan untuk biarawati.
Gereja berbentuk menyiku menghadap ke arah timur. Gereja memiliki dua ruangan besar; satu ruangan sejajar dengan rumah tamu dan satunya sejajar dengan lerengan bukit Gedono. Yang sejajar rumah tamu diperuntukkan khusus bagi tamu pertapaan. Sementara yang sejajar dengan lerengan khusus diperuntukkan para rubiah. Masing-masing ruang memiliki fungsi yang berbeda. Ornamen yang ditonjolkan bangunan gereja juga tak berbeda jauh dari rumah tamu. Perbedaannya cuma pada elemen cahaya yang amat dominan, terutama di bagian altar. Baca selengkapnya...
Langganan:
Postingan (Atom)