Rabu, September 26, 2007

Menampilkan File atau Folder yang di Hidden oleh Virus

Virus-virus lokal memang nakal dan usil , barusan file/folder saya yang di flash disk di umpetin, karena antivirus yang saya pakai gagal mengembalikan atribut asli file tersebut, meskipun virusnya udah di sapu bersih, tetap saja tidak kelihatan di Windows Explorer.
Tapi untung ada trick untuk mengecek dan menampilkan apakah file/folder itu masih ada di flash disk.


Bukalah DOS Prompt pada PC Anda.
Caranya:
Klik Start, klik Run lalu ketik “command” dan tekan Enter. Kemudian buka drive flash disk, ketik “f:” (atau e:, sesuai yang ada sistem Anda) lalu tekan Enter. Kemudian ketik lagi “dir /a” dan tekan enter. File atau folder yang Anda cari akan tampil di situ.
Untuk menampilkannya lagi di Windows Explorer:
Cara Pertama: karena kita masih di DOS Prompt, ketikkan di situ
attrib -r -h -s -a /s /d lalu Enter dan tunggu sebentar. DOS Prompt tidak menampilkan pesan apa-apa, dia akan kembali ke DOS Prompt kosong. Sekarang kembali ke windows explorer, seharusnya file/folder Anda sudah tampil kembali.
Catt: dengan cara pertama ini setting dilakukan langsung ke file. Jadi flash disk Anda akan tetap tampil isinya meskipun ditancapkan ke komputer lain. Arti perintah itu kira-kira begini: “Hilangkan (dengan tanda minus) atribut read-only (dengan -r), hidden (dengan -h), sistem (dengan -s), dan archive (dengan -a) semua file termasuk yang ada di sub direktori (dengan /s) sekaligus direktori itu sendiri (dengan /d)”.

Atau pakai perintah yang ini: attrib -s -h *.* /s /d (lalu enter)

Cara Kedua: dari Windows Explorer. Pilih Tools, pilih Folder Options, lalu pilih tab View. Di bawah “Hidden files and folders”, pilih opsi “Show hidden files and folders”. Setelah itu klik OK.
Catt: dengan cara kedua ini, setting hanya mempengaruhi tampilan komputer Anda. Jika flash disk itu ditancapkan ke komputer lain, file/folder-nya tetap akan hidden. Tapi jika flash disk lain ditancapkan ke komputer Anda, maka file/folder yang diberi atribut hidden tetap akan tampil di Windows Explorer.


Harap jangan melakukan untuk drive dimana sistem windows (Win98/XP/2000) berada (Umumnya drive C:). Karena hal ini akan menampilkan semua file yang terhidden dan bisa menyebabkan sistem windows jadi error.

Selamat mencoba….

Tidak ada komentar: